SEJARAH XI RPP30
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SMA/MA. : ………………………………………………..
Program : Ilmu Pengetahuan Sosial
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : XI/2
Standar Kompetensi : 2. Menganalisis Perkembangan Bangsa Indonesia sejak
Masuknya Pengaruh Barat sampai dengan Pendudukan
Jepang
Kompetensi Dasar : 2.3. Menganalisis Proses Interaksi Indonesia-Jepang dan
Dampak Pendudukan Militer Jepang terhadap Kehidupan Masyarakat di Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan pemerintahan Jepang di Indonesia pada awal dan akhir masa pendudukan
- Mendeskripsikan dampak kebijakan politik, ekonomi, sosial, dan budaya pemerintah pendudukan Jepang terhadap kehidupan masyarakat di berbagai daerah
Alokasi Waktu : 2x45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
· Mendeskripsikan pemerintahan Jepang di Indonesia pada awal dan akhir masa pendudukan
· Mendeskripsikan dampak kebijakan politik, ekonomi, sosial, dan budaya pemerintah pendudukan Jepang terhadap kehidupan masyarakat di berbagai daerah
B. Materi Pembelajaran
- Pemerintahan Jepang di Indonesia pada awal dan akhir masa pendudukan
- Dampak kebijakan politik, ekonomi, sosial, dan budaya pemerintah pendudukan Jepang terhadap kehidupan masyarakat di berbagai daerah
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill, tanya jawab, pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
· Apersepsi guru membuka pembelajaran dengan memberikan pertanyaan “Bagaimana sikap rakyat Indonesia pada saat kedatangan Jepang di Indonesia?”.
· Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
· Guru mendeskripsikan pemerintahan Jepang di Indonesia pada awal dan akhir masa pendudukan.
· Tanya jawab mengenai dampak kebijakan politik, ekonomi, sosial, dan budaya pemerintah pendudukan Jepang terhadap kehidupan masyarakat di berbagai daerah
· Peserta didik membuat karya tulis dan gambar yang menceritakan opini dan pandangan mengenai kekejaman kolonialisme Jepang (Aktivitas hal 244). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
3. Kegiatan Penutup
· Bersama-sama melakukan refleksi materi yang telah dibahas.
· Menarik kesimpulan materi.
· Peserta didik mengerjakan soal evaluasi pilihan ganda (hal 245 – 248 no. 1 – 20) dan soal uraian (hal 247 no. 1 – 10). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar
· Kurikulum KTSP dan perangkatnya
· Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XI IPS - ESIS
· Buku sumber Sejarah SMA XI IPS – ESIS (hal 229 – 248)
· Peta konsep
· Power point
· OHP/slide
· Buku-buku penunjang yang relevan
· Internet
F. Penilaian
- Portofolio berbentuk karya tulis dan gambar yang menceritakan opini dan pandangan mengenai kekejaman kolonialisme Jepang (Aktivitas hal 244).
- Evaluasi pilihan ganda hal 245 – 248 no. 1 – 20 (skor 2 s/d 40) dan soal uraian hal 247 no. 1 – 10 (skor setiap soal benar 6 tetapi bila mendekati 3). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Format Penilaian Portofolio
Indikator | Nilai Kualitatif | Nilai Kuantitatif | Deskripsi | |
Pengantar | Menunjukkan dengan tepat isi karangan/laporan penelitian, kesimpulan maupun rangkuman. Untuk peta, skema, dan lukisan, mempersiapkan bahan-bahan. | |||
Isi | Kesesuaian antara judul dengan isi dan materi. Menguraikan hasil karangan/laporan penelitian, kesimpulan, dan rangkuman dengan tepat. Menjabarkan peta dan skema sesuai dengan tema yang diajukan. Melukis sesuai dengan wujud benda yang telah ditentukan. | |||
Penutup | Memberikan kesimpulan karangan/hasil penelitian | |||
Struktur/logika penulisan | Penggambaran dengan jelas metode yang dipakai dalam karangan/penelitian | |||
Orisinalitas karangan | Karangan/penelitian, kesimpulan, rangkuman, peta, skema, dan lukisan merupakan hasil sendiri | |||
Penyajian, bahasan dan bahasa | Bahasa yang digunakan sesuai EYD dan komunikatif | |||
Jumlah |
Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1
Kriteria Penilaian :
|
Kunci Jawaban
A.
1. b
2. c
3. a
4. a
5. c
6. d
7. a
8. c
9. c
10. e
11. a
12. b
13. d
14. d
15. a
16. a
17. a
18. b
19. a
20. b
B.
1. Pengaruh modernisasi Jepang di Asia Pasifik, antara lain ditunjukkan oleh bangkitnya rasa nasionalisme bangsa-bangsa terjajah di Asia untuk berjuang memperoleh kemerdekaan.
2. Jepang ingin menjadikan bangsa-bangsa di Asia sebagai tempat pemasaran sekaligus pemasok bahan mentah bagi industrinya.
3. Jepang dianggap sebagai saudara tua yang membebaskan Indonesia dari Belanda. Selain itu, sikap Jepang sejak semula sudah membicarakan bangsa Asia dan mengajak nasionalis Indonesia untuk bekerja sama.
4. Mengeksploitasi sumber daya manusia dan alam di Indonesia untuk kebutuhan industri dan memenangkan perang melawan Sekutu.
5. Hal itu disebabkan rakyat mengetahui bahwa Gerakan 3 A hanya merupakan propaganda Jepang untuk menarik simpati rakyat Indonesia.
6. Kehidupan sosial ekonomi masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan. Seluruh kekayaan rakyat dikuras habis dan mereka mendapat perlakuan buruk dari Jepang. Selain harus bekerja sepanjang hari, mereka pun sering tidak memperoleh makanan dan perawatan. Hal itu menyebabkan banyak diantaranya yang meninggal dunia.
7. Pada awalnya, rakyat Indonesia menerima Jepang dengan sukacita karena telah membebaskan Indonesia dari penjajahan Belanda. Rakyat menganggap Jepang sebagai saudara tua.
8. Pemberontakan Peta di Blitar dipimpin oleh Supriyadi, pemberontakan di Lhokseumawe dipimpin oleh Tengku Abdul Jalil, pemberontakan di Sukamanah dipimpin oleh K.H. Zaenal Mustofa, pemberontakan di Indramayu dipimpin oleh H. Madriyan, pemberontakan di Meureu dipimpin oleh Teuku Hamid.
9. Masa pendudukan Jepang di bidang ekonomi mengutamakan penguasaan atas sumber-sumber bahan mentah untuk industri perang. Dengan asas ekonomi perang, semua sektor ekonomi dikuasai pemerintah dan perdagangan dimonopoli pihak swasta Jepang. Di bidang pendidikan, sistem pengajaran dan strukturkurikulum sekolah ditujukan untuk kepentingan Perang Asia Timur Raya. Diadakan proses doktrnasi kepada guru-guru dalam Hakko Ichiu (Delapan Benang Merah dalam Satu Atap) yang intinya adalah pembentukan suatu lingkungan yang didominasi oleh Jepang.
10. Penerapan tonarigumi (rukun tetangga) untuk membangun pertahanan masyarakat secara gotong-royong masih berlaku hingga saat ini.
Mengetahui, Jakarta, ………..............
Kepala Sekolah/Yayasan Guru Mata Pelajaran
……………………........ ........................................
NIP/NRK....................... NIP/NRK.......................
No comments:
Post a Comment