FISIKA XI SILABUS 1
Silabus
Sekolah : SMA ..............................
Kelas / Semester : XI (Sebelas) / I (Satu)
Mata Pelajaran : FISIKA
Standar Kompetensi : 1. Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik.
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||||||||||||||||||||||||||||||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
| 1.1 Menganalisis gerak lurus, gerak melingkar dan gerak parabola dengan menggunakan vektor | Perpaduan gerak antara: - GLB dan GLBB - GLBB dan GLBB Gerak parabola Gerak melingkar dengan percepatan konstan | · Mengidentifikasi karakteristik perpaduan gerak translasi pada beberapa gerak melalui presentasi dan atau demonstrasi di kelas secara klasikal (misalnya gerak mobil mainan di atas tripleks yang bergerak) · Menganalisis vektor perpindahan, vektor kecepatan, dan vektor percepatan pada gerak dalam bidang datar (gerak parabola, gerak melingkar) melalui kegiatan diskusi di kelas. · Menerapkan analisis vektor perpindahan, vektor kecepatan, dan vektor percepatan pada gerak dalam bidang datar (parabola dan melingkar) dalam diskusi pemecahan masalah. | - Menganalisis besaran perpindahan, kecepatan dan percepatan pada gerak lurus dengan menggunakan vektor. - Menganalisis besaran kecepatan dan percepatan pada gerak melingkar dengan menggunakan vektor. - Menganalisis besaran perpindahan dan kecepatan pada gerak parabola dengan menggunakan vektor tangensial dan percepatan sentripetal pada gerak melingkar. | Tes tertulis Tes tertulis Penugasan | PG Uraian Tugas rumah | Kecepatan sebuah benda dapat dinyatakan dengan persamaan ύ = (2t î + 4ĵ) m/s. Percepatan rata-rata benda antara t = 1 s sampai t = 3 s adalah .... a. (2 î + 4ĵ) d. (6 î + 4ĵ) b. (4ĵ) e. (2 î) c. (4 î + 2ĵ) Sebuah pesawat jempur yang sedang melakukan atraksi terbang membentuk lingkaran vertikal dengan diameter 1 km. Kecepatan terbang di dasar lingkaran adalah 185 m/s. Hitunglah percepatan - sentripentalnya. Buatlah artikel tentang penerapan konsep gerak melingkar pada teknologi kehidupan sehari-hari. | 12 x 40’ | Buku Fisika SMA dan MA Jl. 2A (Esis) h. 1-78, buku referensi yang relevan. | |||||||||||||||||||||||||||
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | | | ||||||||||||||||||||||||||||||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | | | | |||||||||||||||||||||||||||||||
1.2 Menganalisis keteraturan gerak planet dalam tata surya berdasarkan hukum-hukum Newton | Hukum Newton tentang Gravitasi | · Mendiskusikan konsep gerak, gaya dan keseimbangan yang terjadi pada sistem tata surya dan gerak planet melalui berbagai media (misalnya presentasi,simulasi,dll). · Memformulasikan hukum Newton tentang gravitasi, konsep berat, konsep percepatan dan medan gravitasi dalam tata surya dalam diskusi kelas. · Menganalisis keteraturan sistem tata surya dalam pemecahan masalah gravitasi antar planet, gerak satelit, dan penerbangan luar angkasa dalam diskusi kelas. | - Menganalisis hubungan antara gaya gravitasi dengan massa benda dan jaraknya. - Menghitung resultan gaya gravitasi pada benda titik dalam suatu sistem. - Membandingkan percepatan gravitasi dan kuat medan gravitasi pada kedudukan yang berbeda. - Menganalisis gerak planet dalam tata surya berdasarkan hukum Keppler. | Tes tertulis Penugasan Tes unjuk kerja Tes tertulis | Tes PG Proyek ilmiah Uji petik kerja produk Tes uraian | Kuat medan gravitasi di permukaan sebuah benda yang jari-jarinya R adalah 8 N/kg. Kuat medan gravitasi pada jarak R/8 dari pusat benda adalah .... a. 512 N/kg d. 8 N/kg b. 256 N/kg e. 1 N/kg c. 68 N/kg Membuat neraca gravitasi sederhana (Proyek ilmiah halaman 91). Mengukur percepatan gravitasi (Kegiatan 4.1 halaman 90). Jarak rata-rata planet Merkurius dan planet Mars terhadap matahari berturut-turut adalah 58 juta km dan 228 juta km. Jika revolusi planet Mars membutuhkan waktu 687 hari, tentukan waktu revolusi planet Merkurius terhadap matahari. | 10 x 40' | Buku Fisika SMA dan MA Jl. 2A (Esis) h. 79-100, buku referensi yang relevan, lembar kerja,alat dan bahan praktikum | ||||||||||||||||||||||||||||
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||||||||||||||||||||||||||||||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
1.3. Menganalis pengaruh gaya pada sifat elastis benda | Hukum Hooke dan elastisitas | · Melakukan percobaan untuk mengidentifikasi sifat benda elastis. · Memformulasikan konsep gaya pegas, modulus elastisitas, tetapan gaya, dan energi potensial pegas melalui diskusi kelas. · Menganalisis penerapan susunan pegas seri atau paralel dalam kehidupan (misalnya: shock breaker, spring bed, peralatan fitness, dan lain-lain). · Menganalisis penerapan konsep pegas dan prinsip hukum Hooke dalam diskusi pemecahan masalah | - Mendeskripsikan karakteristik gaya pada benda elastis berdasarkan data percobaan (grafik). - Membandingkan modulus elastisitas dan konstanta gaya. - Membandingkan tetapan gaya berdasarkan data pengamatan. - Menganalisis susunan pegas seri dan paralel. | Tes tertulis Tes tertulis Penugasan Tes unjuk kerja | Tes PG Tes uraian Tugas rumah Tes identifikasi | Sebuah pegas mengalami pertambahan panjang 2,5 cm ketika ditarik dengan gaya 2 N. Konstanta pegas tersebut adalah .... a. 0,8 N/m d. 8.00 N/m b. 8 N/m e. 8.000 N/m c. 80 N/m Sebuah pegas yang digantung vertikal bertambah panjang 2 cm jika diujungnya diberikan beban 0,75 kg. Jika terdapat tiga pegas lain yang sama, berapakah koefisien pengganti efektif apabiala selurug pegas tersusun seri. Buatlah artikel tentang pemanfaatan pegas sebagai produk teknologi dalam keseharian. Menghitung konstanta pegas (kegiatan 5.1 h. 115) | 8 x 40’ | Buku Fisika SMA dan MA Jl.1A (Esis) h. 73-122, buku referensi yang relevan, alat dan bahan praktikum. | ||||||||||||||||||||||||||||
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||||||||||||||||||||||||||||||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
2.2 Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar dengan laju konstan. | Gerak Melingkar | · Menemukan besaran frekuensi, periode, sudut tempuh, kecepatan linier, kecepatan sudut, dan percepatan sentripetal pada gerak melingkar melalui demonstrasi. · Melakukan percobaan secara berkelompok untuk menyelidiki gerak yang menggunakan hubungan roda-roda. · Menganalisis gerak melingkar beraturan dalam pemecahan masalah melalui diskusi kelas | - Mengidentifikasi besaran frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh yang terdapat pada gerak melingkar dengan laju konstan. - Menerapkan prinsip roda-roda yang saling berhubungan secara kualitatif. - Menganalisis besaran yang berhubungan antara gerak linier dan gerak melingkar pada gerak menggelinding dengan laju konstan. | Tes tertulis Tes tertulis Penugasan | Tes PG Tes uraian Tugas rumah | Sebuah benda berhenti setelah melakukan 10 putaran. Apabila kecepatan sudutnya mula-mula 20 rpm, maka waktu yang dibutuhkan benda sampai berhenti adalah .... a. 60 sekon d. 10 sekon b. 30 sekon e. 1 sekon c. 15 sekon Sebuah bor gigi (jari-jari 1 cm) dirancang agar mempunyai percepatan 1.000 rad/s2. Agar sebuah titik pada permukaan sisi samping bor dapat menempuh putaran sejauh 12 m, tentukan waktu putaran yang dibutuhkan. Anggap posisi awal bor dalam keadaan diam. Buatlah kliping yang menarik mengenai penerapan konsep gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari. Berilah keterangan atau komentarmu mengenai setiap gambar di dalam kliping tersebut. Kemudian kumpulkan ke guru. | 8 x 40’ | Buku Fisika SMA dan MA Jl.1A (Esis) h.123-140, buku referensi yang relevan, alat dan bahan praktikum. | ||||||||||||||||||||||||||||
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||||||||||||||||||||||||||||||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
2.3 Menerapkan Hukum Newton sebagai prinsip dasar dinamika untuk gerak lurus, gerak vertikal, dan gerak melingkar beraturan | Hukum Newton dan Penerapannya | · Melakukan percobaan hukum Newton 1 dan 2 secara berkelompok di kelas. · Menggambar gaya berat, gaya normal, dan gaya tegang tali dalam diskusi pemecahan masalah dinamika gerak lurus tanpa gesekan. · Melakukan percobaan gerak benda misalnya dalam bidang miring untuk membedakan gesekan statik dan kinetik. · Menghitung percepatan benda dalam sistem yang terletak pada bidang miring, bidang datar, dan sistem katrol dalam diskusi kelas. · Melakukan praktek gaya sentripetal · Menghitung gaya normal pada sistem benda bergerak dalam bidang lingkaran dalam diskusi pemecahan masalah. | - Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 1 Newton (hukum inersia) dalam kehidupan sehari-hari. - Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 2 Newton dalam kehidupan sehari-hari. - Menyelidiki karakteristik gesekan statis dan kinetis melalui percobaan. - Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 3 Newton dalam kehidupan sehari-hari. - Menerapkan hukum Newton pada gerak benda pada bidang miring tanpa gesekan. - Menerapkan hukum Newton pada gerak vertikal. - Menerapkan hukum Newton pada gerak melingkar. | Tes tertulis Tes unjuk kerja Tes tertulis Penugasan | Tes PG Uji petik kerja produk Tes uraian Tugas rumah | Sebuah benda bermassa 50 kg bergerak dengan kecepatan 5 m/s. Besarnya gaya dalam arah berlawanan yang harus diberikan agar benda berhenti setelah 10 s adalah .... a. 100 N d. 10 N b. 50 N e. 5 N c. 25 N Kegiatan 7.1 halaman 160 dan kegiatan 7.3 halaman 162. Gaya horizontal sebesar 400 N diperlukan untuk mendorong kereta sepanjang bidang pada laju konstan. Berapakah gaya gesekan antara kereta dan bidang. Buatlah kliping yang menarik mengenai penerapan hukum-hukum Newton dalam kehidupan sehari-hari. Berilah keterangan atau komentarmu mengenai setiap gambar di dalam kliping tersebut. Kemudian kumpulkan ke guru. | 8 x 40’ | Buku Fisika SMA dan MA Jl.1A (Esis) h. 141-186, buku referensi yang relevan, alat dan bahan praktikum. | ||||||||||||||||||||||||||||
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||||||||||||||||||||||||||||||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
1.4 Menganalisis hubungan antara gaya dengan gerak getaran | Gerak getaran | · Melakukan percobaan untuk mengidentifikasi karakteristik gerak getaran pada pegas (simpangan, amplitudo, periode, dan lain-lain) secara berkelompok · Memformulasikan hubungan antara simpangan, kecepatan, percepatan, dan gaya pada gerak getaran melalui diskusi kelas · Menganalisis penerapan konsep dan prinsip pada getaran melalui diskusi pemecahan masalah | - Mendeskripsikan karakteristik gerak pada getaran pegas - Menjelaskan hubungan antara periode getaran dengan massa beban berdasarkan data pengamatan - Menganalisis gaya simpangan, kecepatan dan percepatan pada gerak getaran | Tes tertulis Tes tertulis | Tes PG Tes uraian | Besar vektor A = 3 satuan dan besar vektor B = 4 satuan. Bila besar vektor resultan (A+B) = 5 satuan, maka sudut antara vektor A dan vektor B adalah .... a. 300 d. 730 b. 450 e. 900 c. 600 Tentukan resultan dari gaya berikut: 50 N dengan membentuk sudut 300 terhadap sumbu +X, gaya 80 N dengan membentuk sudut 1350 terhadap sumbu +X, dan 30 N dengan membentuk sudut 2400 terhadap sumbu +X. | 6 x 40' | Buku Fisika SMA dan MA Jl. 1A (Esis) h. 53-72 dan buku referensi yang relevan. | ||||||||||||||||||||||||||||
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||||||||||||||||||||||||||||||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
1.5. Menganalisis hubungan antara usaha, perubahan energi dengan hukum kekekalan energi mekanik | Usaha dan energi | · Merumuskan konsep usaha, energi kinetik, energi potensial (gravitasi dan pegas), dan energi mekanik dan hubungan antara konsep-konsep itu dalam diskusi kelas · Mendemonstrasikan usaha yang terjadi karena perubahan energi kinetik · Mendemonstrasikan usaha yang terjadi karena perubahan energi potensial · Menerapkan prinsip hubungan antara usaha dan energi dalam pemecahan masalah dinamika gerak melalui diskusi kelas | - Mendeskripsikan hubungan antara usaha, gaya, dan perpindahan - Menghitung besar energi potensial (gravitasi dan pegas) dan energi kinetik - Menganalisis hubungan antara usaha dan energi kinetik - Menganalisis hubungan antara usaha dengan energi potensial - Merumuskan bentuk hukum kekekalan energi mekanik | Tes tertulis Tes tertulis | Tes PG Tes uraian | Besar vektor A = 3 satuan dan besar vektor B = 4 satuan. Bila besar vektor resultan (A+B) = 5 satuan, maka sudut antara vektor A dan vektor B adalah .... a. 300 d. 730 b. 450 e. 900 c. 600 Tentukan resultan dari gaya berikut: 50 N dengan membentuk sudut 300 terhadap sumbu +X, gaya 80 N dengan membentuk sudut 1350 terhadap sumbu +X, dan 30 N dengan membentuk sudut 2400 terhadap sumbu +X. | 6 x 40' | Buku Fisika SMA dan MA Jl. 1A (Esis) h. 53-72 dan buku referensi yang relevan. | ||||||||||||||||||||||||||||
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||
1.6. Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik untuk menganalisis gerak dalam kehidupan sehari-hari | Hukum kekekalan energi mekanik | · Menyelidiki berlakunya hukum kekekalan energi mekanik pada gerak jatuh bebas, parabola dan gerak harmonik sederhana · Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik dalam memecahkan masalah gerak jatuh bebas, gerak bidang miring, gerak dalam bidang lingkaran, gerak planet/satelit, dan gerak getaran secara berkelompok | - Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik pada gerak misalnya gerak jatuh bebas, gerak parabola dan gerak harmonik sederhana. - Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik pada gerak dalam bidang miring. - Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik pada gerak benda pada bidang lingkaran. - Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik pada gerak satelit. - Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik pada gerak getaran | Tes tertulis Tes tertulis | Tes PG Tes uraian | Besar vektor A = 3 satuan dan besar vektor B = 4 satuan. Bila besar vektor resultan (A+B) = 5 satuan, maka sudut antara vektor A dan vektor B adalah .... a. 300 d. 730 b. 450 e. 900 c. 600 Tentukan resultan dari gaya berikut: 50 N dengan membentuk sudut 300 terhadap sumbu +X, gaya 80 N dengan membentuk sudut 1350 terhadap sumbu +X, dan 30 N dengan membentuk sudut 2400 terhadap sumbu +X. | 6 x 40' | Buku Fisika SMA dan MA Jl. 1A (Esis) h. 53-72 dan buku referensi yang relevan. |
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||
1.7 Menunjukkan hubungan antara konsep impuls dan momentum untuk menyelesaikan masalah tumbukan | Momentum, impuls, dan tumbukan | · Mendiskusikan konsep momentum, impuls, hubungan antara impuls dan momentum dalam diskusi kelas. · Melakukan percobaan hukum kekekalan momentum. · Menganalisis pemecahan masalah tumbukan dengan menggunakan hukum kekekalan momentum | - Memformulasikan konsep impuls dan momentum, keterkaitan antar keduanya, serta aplikasinya dalam kehidupan (misalnya roket). - Merumuskan hukum kekekalan momentum untuk sistem tanpa gaya luar - Mengintegrasikan hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum untuk berbagai peristiwa tumbukan | Tes tertulis Tes tertulis | Tes PG Tes uraian | Besar vektor A = 3 satuan dan besar vektor B = 4 satuan. Bila besar vektor resultan (A+B) = 5 satuan, maka sudut antara vektor A dan vektor B adalah .... a. 300 d. 730 b. 450 e. 900 c. 600 Tentukan resultan dari gaya berikut: 50 N dengan membentuk sudut 300 terhadap sumbu +X, gaya 80 N dengan membentuk sudut 1350 terhadap sumbu +X, dan 30 N dengan membentuk sudut 2400 terhadap sumbu +X. | 6 x 40' | Buku Fisika SMA dan MA Jl. 1A (Esis) h. 53-72 dan buku referensi yang relevan. |
Kompetensi Dasar | Materi Pembelajaran | Kegiatan pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar | ||
Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Instrumen | ||||||
1.7 Menunjukkan hubungan antara konsep impuls dan momentum untuk menyelesaikan masalah tumbukan | Momentum, impuls, dan tumbukan | · Mendiskusikan konsep momentum, impuls, hubungan antara impuls dan momentum dalam diskusi kelas. · Melakukan percobaan hukum kekekalan momentum. · Menganalisis pemecahan masalah tumbukan dengan menggunakan hukum kekekalan momentum | - Memformulasikan konsep impuls dan momentum, keterkaitan antar keduanya, serta aplikasinya dalam kehidupan (misalnya roket). - Merumuskan hukum kekekalan momentum untuk sistem tanpa gaya luar - Mengintegrasikan hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum untuk berbagai peristiwa tumbukan | Tes tertulis Tes tertulis | Tes PG Tes uraian | Besar vektor A = 3 satuan dan besar vektor B = 4 satuan. Bila besar vektor resultan (A+B) = 5 satuan, maka sudut antara vektor A dan vektor B adalah .... a. 300 d. 730 b. 450 e. 900 c. 600 Tentukan resultan dari gaya berikut: 50 N dengan membentuk sudut 300 terhadap sumbu +X, gaya 80 N dengan membentuk sudut 1350 terhadap sumbu +X, dan 30 N dengan membentuk sudut 2400 terhadap sumbu +X. | 6 x 40' | Buku Fisika SMA dan MA Jl. 1A (Esis) h. 53-72 dan buku referensi yang relevan. |
........................,.........................
Mengetahui
Kepala SMA ................. Guru Mata Pelajaran
..................................... .....................................
NIP. NIP.
No comments:
Post a Comment